Gereja Elim Kristen Indonesia Dan Radio Setia Buana Abadi Milik Tuhan
Gereja adalah Tubuh Kristus. Efesus 1:22-23 mengatakan, “Dan segala
sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah
diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada. Jemaat
yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan
segala sesuatu.” Tubuh Kristus terdiri dari semua orang percaya mulai
dari saat Pentakosta sampai saat Pengangkatan. Tubuh Kristus terdiri
dari dua aspek:
Gereja universal/sedunia yaitu gereja yang terdiri dari semua orang
yang memiliki hubungan pribadi dengan Yesus Kristus. 1 Korintus 12:13-14
mengatakan “Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun
orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi
satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh. Karena tubuh juga
tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas banyak anggota.” Kita
melihat bahwa siapapun yang percaya adalah bagian dari tubuh Kristus.
Gereja Tuhan yang sebenarnya bukanlah bangunan gereja atau denominasi
tertentu. Gereja Tuhan yang universal/sedunia adalah semua orang yang
telah menerima keselamatan melalui beriman di dalam Yesus Kristus.
Namun, pendidikan sampai saat ini masih dirasa kurang
mampu membentuk karakter unggul generasi bangsa. Berbagai fenomena
sosial yang berkemang dapat kita saksikan setiap saat dan menjadi
persoalan signifikan yang menghambat pembangunan dan cita-cita luhur
para pejuang kemerdekaan bangsa kita. Fenomena tersebut, seperti:
tingginya tingkat kriminalitas, meningkatnya dekandensi moral, masalah
etika, sopan santun dan ketidakjujuran pelajar, berkurangnya rasa hormat
terhadap orang tua, dan guru, masih tingginya kasus korupsi, kolusi,
dan nepotisme dan penegak hukum yang sepertinya masih jauh dari harapan
nilai keadilan.
Berbagai kasus lainnya yang mengarah pada
terjadinya dekadensi moral bangsa. Bahkan di kota-kota besar tertentu,
gejala tersebut telah sampai pada taraf yang sangat meresahkan. Kejadian
tersebut memberi kesan seakan-akan bangsa kita sedang mengalami krisis
moral, etika dan krisis kepercayaan diri yang berkepanjangan.Apalagi dilakukan oknum-oknum yang kurang cerdas emosionalnya.
Di samping itu, negara kita yang merupakan negara berkembang
tidak terlepas dari pikiran sempit terutama di era globalisasi
dan pasar bebas rentan akan
dampak terhadap masuknya sesuatu yang negatif bertentangan dengan moral dan
nilai-nilai budaya bangsa Indonesia. Hal ini tentunya akan memicu
tergerusnya budaya dan nilai luhur bangsa serta terdegradasinya
nilai-nilai moral bangsa, untuk maju. salah satunya Radio sesuai SK Jenderal Pos dan Telkomunikasi No 84/Dirjen/1999, Peraturan Pemerintah RI No 8 Tahun 1993 tentang jasa telekomunikasi dan Keputusan Presiden RI No 362/1998
Maka Radio Setia Buana Abadi AM pada Frekwensi 11,25 FM dapat disalurkan ke daerah-daerah, milik Gereja Elim Kristen Indonesia Manjae (Mandiri) atas persetujuan Ephorus HKBP telah berkembang sesuai UUD 1945 Pasal 29 ayat 1, 2 dan 3 merupakan dasar hukum.
Tantangan dan hambatan selalu ada namun tidak pernah mentok pada masalah seba Tuhan tidak suka kalau usaha tertantang lalu mundur, oleh sebab itu seluruh umat khususnya Kristiani mohon "Doa Restu" buat kemajuan Gereja Dan Radio Setia Buana Abadi semakin maju meskipun tantangan alam pernah terjadi akibat angin kencang bukan kehendak kita.
Semoga Tuhan Memberkati Kita semua. Amin! (Linche Ephang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar